KementerianKomunikasi dan Informatika memanggil pemuda-pemudi terbaik tanah air untuk mengikuti Seleksi Beasiswa Pendidikan S2 Luar Negeri bagi Aparatur Sipil Negara, TNI, POLRI, dan karyawan/karyawati swasta yang bekerja di sektor teknologi informasi dan komunikasi (dosen dan tenaga pengajar tidak diperkenankan mengikuti beasiswa ini), persyaratannya silahkan cek link

Ternyata tidak semua firma hukum, kandidat yang memiliki ijazah S-2 dari kampus hukum di luar negeri mendapatkan nilai tambah. Bagi MKK, tidak memandang perbedaan kandidat pelamar yang memiliki ijazah S-2 dalam ataupun luar negeri. Lain halnya dengan HBT dan SSMP yang menilai hal tersebut sebagai point plus karena penguasaan 1 angka 1 UU Tahun 2003 tentang Advokat menyebutkan advokat adalah orang yang berprofesi memberi jasa hukum baik di dalam maupun di luar pengadilan yang memenuhi persyaratan berdasarkan ketentuan UU. Jasa hukum yang diberikan dapat berupa memberikan konsultasi hukum, bantuan hukum, menjalankan kuasa, mewakili, mendampingi, membela, dan melakukan tindakan hukum lain untuk kepentingan hukum menjadi advokat, seorang harus terlebih dahulu memenuhi segala persyaratan dalam Pasal 3 ayat 1 UU Advokat. Tingginya persaingan untuk dapat bekerja sebagai advokat pada kantor-kantor hukum ternama di Indonesia membuat advokat tidak hanya mengasah kemampuan dan pengalaman, namun juga mencari nilai jual lebih’ yang dapat ditawarkan kepada law firm. Salah satu diantaranya adalah memiliki ijazah S-2 dari kampus luar negeri. Lalu, seberapa besar pengaruh syarat lulusan kampus luar negeri sebagai nilai tambah bagi sebuah firma hukum?“Selama ini untuk jabatan associate lawyer Indonesia, MKK tidak menganggap terlalu penting lulusan S-2 dari luar negeri. Lulusan S-2 lokal seperti dari Universitas Indonesia, Universitas Gadjah Mada, Universitas Pelita Harapan pun cukup baik. Tentu untuk gelar sarjana hukum, S-1 harus lulusan dalam negeri,” jelas Co-Managing Partner Mochtar Karuwin Komar MKK, Ariani Nugraha melalui pesan tertulisnya, Kamis 22/9/2022.Baca JugaMempertimbangkan Asal Universitas Saat Rekrutmen di Firma HukumSimak! Lowongan Kerja di Firma Hukum Edisi Agustus 2022Ingin Jadi Lawyer? Ini Informasi 5 Lowongan Kerja di Law FirmBahkan, lanjutnya, pernah ada orang Indonesia yang lulusan S-1 dari salah satu kampus Pendidikan Tinggi Hukum di Amerika yang diterima bekerja di MKK. Namun terhadap orang itu diwajibkan untuk mengambil program S-1 pada Fakultas Hukum dalam negeri terlebih dahulu. Barulah setelah itu yang bersangkutan dianggap sebagai full associate lawyer di menegaskan selama perekrutan di kantornya, tidak pernah membedakan antara lulusan S-2 dari dalam ataupun luar negeri untuk menerima seorang advokat atau menentukan fee yang diberikan. “Itu bukan criteria kami dalam mengevaluasi baik tidaknya performance dia bekerja di kantor kami dan imbalan yang pantas diterimanya. Dengan kata lain, S-2 dari Universitas terkemuka di Indonesia sudah cukup bagi kami,” itu, berdasarkan evaluasi performance MKK terhadap jajaran associate yang memperoleh S-2 di luar dan dalam negeri, pemahaman atau skill berbicara, serta menulis dalam bahasa Inggris tidak bertambah karena mengambil S-2 di luar negeri. Sebab, masa studi tersebut hanya berkisar 10 bulan sampai dengan 1 tahun saja.
Tergantungkeinginan dan keputusan Anda sendiri setelah mempertimbangkan apa yang Anda ingin dipelajari di sana. Kedua, S2 Hukum Internasional di luar negeri (pada umumnya) ada gelar Master of International Law (MIL) dan gelar yang umum, yaitu Master of Laws (LL.M). Di dalam kedua gelar tersebut sama-sama dapat belajar tentang hukum internasional.
Apa satu kesamaan yang dimiliki oleh Barack Obama, Margaret Thatcher, dan Mahatma Gandhi?Terlepas dari kenyataan bahwa mereka adalah pemimpin dunia yang mempengaruhi masyarakat, mereka semua juga belajar hukum!Hukum mungkin merupakan salah satu bidang akademik tertua di dunia. Meski begitu, ilmu ini memiliki kualifikasi yang masih dijunjung tinggi sampai saat ini dan mengarah ke peluang karier yang sebagian dari mereka yang memilih untuk belajar hukum akhirnya bekerja di ruang sidang, tapi nyatanya tidak selalu terbalik dengan padangan orang-orang, mengejar ilmu hukum dan legal tidak hanya mengarah pada karier di industri hukum saja. Faktanya, ilmu ini meliputi beragam bidang dan memungkinkan Anda bekerja di berbagai industri. Jika tertarik dengan bidang studi ini, Anda harus memahami perbedaan utama antara studi hukum dan legal sehingga Anda bisa membuat keputusan yang tepat. Apa itu hukum? Ketika Anda memilih untuk belajar hukum, Anda akan memahami teori hukum dan bagaimana menerapkannya dalam kehidupan nyata. Ada berbagai bidang di dalamnya termasuk hukum publik, hukum perusahaan dan hukum pidana, serta berbagai masalah hukum seperti hak asasi manusia dan lingkungan. Sebagai pengacara, Anda akan mewakili individu atau lembaga di pengadilan dan memanfaatkan pengetahuan yang Anda miliki tentang hukum, peradilan, dan preseden untuk membantu klien mengamankan hak mereka saat diadili. Apa itu studi hukum? Sebagai bidang interdisipliner yang memadukan antara ilmu politik, sejarah, ekonomi dan sosiologi, kajian hukum berfokus pada aspek teori. Namun, ilmu ini juga membekali Anda dengan keterampilan yang dapat dikembangkan ke depannya seperti pemecahan masalah dan kemampuan hukum memungkinkan Anda untuk menumbuhkan pemahaman yang lebih dalam tentang bagaimana sistem hukum bekerja serta belajar bagaimana peraturan dibentuk dan kemudian diterapkan di masyarakat melalui proses hukum. Prospek industri di masa depan Permintaan akan pengacara dan paralegal diperkirakan akan terus meningkat seiring bertambahnya kebutuhan akan layanan hukum, baik untuk perorangan, badan federal, maupun bisnis. Peluang kerja untuk pengacara diproyeksikan tumbuh sebesar 10% pada dekade ini, menurut US Bureau of Labor Statistics. Dengan kata lain, ada lowongan pekerjaan untuk pengacara setiap tahun dalam periode ini!Diprediksi akan menjadi pasar global utama, industri hukum diperkirakan akan tumbuh pada tingkat pertumbuhan tahunan gabungan sebesar 6,97% hingga mencapai US$998,73 miliar pada tahun pertumbuhan yang stabil di masa depan, memasuki industri hukum dapat menjadi langkah yang baik bagi mereka yang ingin mendapatkan pekerjaan yang stabil dan bergaji ini adalah jalur karier yang Anda pertimbangkan, baca terus artikel ini untuk mendapatkan infromasi yang lebih jelas tentang apa yang harus diperhatikan sebelum memulai studi hukum dan legal. 3 hal yang harus Anda ketahui tentang belajar hukum dan legal 1. Pilihan studi dan biaya Hukum Jika berencana untuk mengambil jalur sekolah hukum, langkah pertama yang perlu Anda lakukan adalah mendapatkan gelar ada gelar khusus yang diperlukan untuk masuk sekolah hukum. Namun, sebagian besar siswa yang ingin mengejar hukum biasanya memilih bidang studi dasar seperti psikologi, peradilan pidana, ilmu politik, filsafat atau sosiologi. Karena itu, bergantung pada negara tempat Anda berencana untuk belajar, Anda mungkin dapat langsung mendaftarkan diri ke program Sarjana HukumDi AS, biaya gelar sarjana berkisar antara US$ hingga US$ untuk program 4 tahun, bergantung pada pilihan perguruan tinggi dan program Anda. Setelah itu, Anda harus mengikuti Law School Admissions Test LSAT, yang terdiri dari esai tertulis dan 175 pertanyaan pilihan ganda. Untuk proses ini, Anda harus menyisihkan biaya sekitar AUD$340 untuk tes tertulis, rapor sekolah hukum, dan layanan perakitan kredensial. Skor LSAT Anda kemudian dapat digunakan untuk mendaftar di program gelar Juris Doctor JD di sekolah hukum, di mana Anda akan mendapatkan spesialisasi dalam disiplin hukum - baik itu hukum pajak, pidana, lingkungan atau konstitusional. Tergantung pada sekolah yang dipilih, Anda memerlukan biaya antara US$ untuk sekolah umum hingga US$ untuk sekolah swasta pada program studi hukum 3 tahun. Anda akan memiliki lisensi untuk praktik hukum di negara bagian Anda di AS setelah mendapatkan Juris Doctor dan menyelesaikan ujian State Bar Association. Karena negara bagian yang berbeda memiliki undang-undang dan peraturan yang berbeda, Anda mungkin diminta untuk mengikuti ujian State Bar di negara bagian lain jika ingin berlatih di sana. Legal Ada hampir 1000 universitas dan perguruan tinggi yang menawarkan program studi hukum di AS, dengan biaya kuliah rata-rata US$ untuk program sarjana dan US$ untuk program pascasarjana per Inggris, diperkirakan Anda perlu membayar antara £ hingga £ per tahun untuk program sarjana dan £ hingga £ per tahun untuk program magister. 2. Pekerjaan dan peluang karier Sebagai lulusan hukum, beberapa pilihan pekerjaan yang bisa dipertimbangkan antara lain Penasihat perusahaan Pengacara imigrasi Pengacara paten Hakim Profesor hukum Sementara, sebagai lulusan studi hukum, beberapa karier yang bisa Anda pilih adalah Paralegal Pengacara Sekretaris perusahaan Pengurus PNS Penasihat pekerja 3. Peluang lintas industri Selama kuliah, Anda akan diberikan keterampilan yang dapat dialihkan ke berbagai industri di berbagai pekerjaan. Jika memilih pekerjaan korporat, Anda dapat mengambil pekerjaan sebagai asisten sumber daya manusia, konsultan, analis, dan perwakilan layanan pengguna. Bagi Anda yang lebih suka tidak berada di kantor sepanjang waktu, Anda dapat mempertimbangkan untuk bekerja sebagai jurnalis, agen real estate, atau menjadi pengusaha dan bekerja sendiri. Ambil langkah selanjutnya untuk mengejar hukum dan legal Apakah Anda berencana untuk melanjutkan pendidikan di bidang hukum dan legal? Jika iya, kami dengan senang hati akan membantu Anda! Di IDP, kami memiliki tim konselor pendidikan yang akan memberikan bimbingan khusus terkait pemilihan jurusan dan membantu proses aplikasi Anda. Temukan beragam pilihan jurusan hukum dan legal serta pilihan universitas sebelum Anda mengambil risiko dan memulai perjalanan menuju karier impian! Mulailah dengan mendaftar sesi konseling gratis Anda hari ini. Konsultasi Gratis dengan IDP
BeasiswaS2 luar negeri yang akan dibahas selanjutnya adalah Scholarships for Development-Related Postgraduate Courses (DAAD-Epos) yang dapat digunakan untuk melanjutkan studi S2 di Jerman. DAAD selain EPOS, ada jug DAAD-PPGG yang bertujuan menyiapkan para pemimpin dalam bidang politik, hukum, ekonomi, dan administrasi.
Gelar studi akademik atau gelar akademis adalah gelar yang diberikan kepada lulusan pendidikan akademik bidang studi tertentu dari suatu perguruan tinggi. Era globalisasi dan banyaknya peluang beasiswa membuat kesempatan studi hukum ke luar negeri semakin terbuka lebar. Tetapi, rupanya gelar studi asing untuk pendidikan tinggi lanjutan di bidang hukum tidak seragam. Apa sajakah gelar- gelar studi tersebut dan apa artinya? Berikut beberapa diantaranya 1. Di banyak negara yang menggunakan sistem common law , seperti Eropa dan Jepang, kebanyakan universitas memberikan gelar untuk mereka yang berhasil menyelesaikan pendidikan hukum di tingkat sarjana. sendiri merupakan kependekan dari Legum Baccalaureus, bahasa Latin yang artinya sarjana hukum. Biasanya, pemegang gelar baru bisa berpraktik sebagai advokat jika mereka lulus ujian yang diselenggarakan oleh organisasi advokat di masing-masing negaranya. 2. merupakan akronim dari Jurisprudentiae Doctor atau biasa disebut Juris Doctor yang artinya guru ilmu hukum. Umumnya, dibutuhkan waktu selama 3-4 tahun untuk dapat mencapai gelar ini. Uniknya, meskipun disebut doktor tetapi sesungguhnya bukan gelar setingkat doktorat sehingga mereka yang mendapatkan gelar belum bisa menggunakan gelar Dr. Sebagaimana dikutip dari website Harvard Law School , untuk bisa mengambil program seseorang disyaratkan untuk memiliki gelar sarjana terlebih dulu. Sebab, merupakan pendidikan profesi bagi mereka yang ingin berpraktik sebagai advokat. Karenanya, dalam proses mendapatkan gelar ini tidak diperlukan karya tulis seperti tesis. 3. Inilah gelar studi paling umum yang digunakan universitas-universitas di dunia untuk jenjang master. Biasanya, dicapai setelah menempuh 1-2 tahun masa studi. merupakan singkatan dari Legum Magister , bahasa Latin yang artinya magister hukum. Merujuk University of California Berkeley, ada beberpa jenis Pertama , ada yang berbasis penelitian sehingga dalam kurikulumnya tidak ada proses belajar-mengajar di kelas. Ada pula yang berbasis kuliah di kelas yang biasanya tidak memerlukan karya tulis untuk lulus. Namun, ada pula yang mengkombinasikannya, melalui proses belajar di kelas dan di akhir masa kuliah membuat penelitian kecil. 4. mr. dan mrs. Gelar mr. umumnya diberikan oleh universitas-universitas di Belanda dan Belgia untuk jenjang master. mr. sendiri merupakan singkatan dari meester in de rechten , bahasa Belanda yang artinya master di bidang hukum. Umumnya gelar ini disematkan bagi mereka laki-laki. Sementara bagi perempuan, biasa pula digunakan singkatan mrs. yang berasal dari kepanjangan dan arti yang sama. Penulisan gelar mr. maupun mrs. Selalu ditulis dengan huruf kecil. Jangan terkecoh, mr. maupun ms. berbeda dengan kata sapaan dalam bahasa Inggris mister dan missus. 5. merupakan singkatan dari Juridicae Scientiae Doctor, bahasa Latin yang artinya doktor ilmu hukum. Ini adalah gelar paling tinggi dalam jenjang pendidikan hukum. Gelar ini setara dengan yang umum diberikan bagi orang yang menyelesaikan disertasi di berbagai disiplin ilmu. Di banyak negara, doktor bidang hukum pun mendapat gelar banyak digunakan di Amerika Serikat. Untuk dapat mengikuti program yang menawarkan gelar ini, seseorang bisa menggunakan gelar ataupun sebagai modal. Hanya saja, merujuk website Stanford Law School , sebelum pendidikan perlu ada pendidikan pra-doktoral yang harus diikuti. Pendidikan tersebut selain sebagai persiapan sekaligus juga seleksi apakah seseorang bisa mengikuti program atau tidak. Artikel Terkait GOLPUT bukanlah Tindak Pidana Views 1,606
Mahasiswayang menyelesaikan S2 luar negeri hukum akan mendapatkan gelar LLM. Hanya saja jurusan hukum akan memberikan materi yang berbeda-beda karena menyesuaikan dengan hukum dan politik yang berlaku di negara tersebut. Dikenaljuga dengan Helmut-Schmidt-Programme. Beasiswa ini salah satu program rutin yang ditawarkan Dinas Pertukaran Akademis Jerman (DAAD) dan Indonesia menjadi bagian dari sasaran pemberian beasiswa. Beasiswa PPGG 2021 memberikan kesempatan untuk mengambil gelar S2 di bidang kebijakan publik dan tata kelola pemerintahan yang baik.
\n \n gelar s2 hukum di luar negeri
GelarS2 luar negeri menjadi gelar yang cukup diminati banyak orang. Bukan hanya bergengsi, gelar ini dianggap sebagai gelar professional yang memiliki nilai tambah di mata pemberi kerja. Ada lebih dari 500 ribu siswa internasional lulus dari program Magister luar negeri.
DiIndonesia, dua gelar tersebut didapatkan mahasiswa dari universitas penyelenggara dan universitas di luar negeri, karena universitas penyelenggara menjalin hubungan kemitraan dengan universitas yang berada di luar negeri. gelar double degree hanya bisa kamu peroleh pada jenjang S2. Kalau kamu berminat, beberapa program studi dalam kelas SLEMAN- Tim Sepak Bola Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM DIY menggelar pertandingan persahabatan dengan Dinas Sosial Kota Yogyakarta. Pertandingan ini juga sekaligus menjadi ajang persiapan bagi para pemain sebelum menghadapi turnamen Piala Kepala Kantor Wilayah dalam rangka Hari Dharma Karya Dhika (HDKD) ke-77.
Bisniscom, JAKARTA — Kementerian Komunikasi dan Informatika melalui Badan Penelitian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia kembali membuka Program Beasiswa S2 Dalam Negeri dan Luar Negeri Tahun 2021. Program itu dimaksudkan untuk pengembangan kapasitas sumber daya manusia khususnya di bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK).
\n \n \n gelar s2 hukum di luar negeri
88o1gMh.
  • 4ny73t4s83.pages.dev/523
  • 4ny73t4s83.pages.dev/340
  • 4ny73t4s83.pages.dev/359
  • 4ny73t4s83.pages.dev/616
  • 4ny73t4s83.pages.dev/13
  • 4ny73t4s83.pages.dev/395
  • 4ny73t4s83.pages.dev/885
  • 4ny73t4s83.pages.dev/307
  • 4ny73t4s83.pages.dev/357
  • 4ny73t4s83.pages.dev/644
  • 4ny73t4s83.pages.dev/56
  • 4ny73t4s83.pages.dev/435
  • 4ny73t4s83.pages.dev/528
  • 4ny73t4s83.pages.dev/546
  • 4ny73t4s83.pages.dev/935
  • gelar s2 hukum di luar negeri